Tugas 2 Audit Teknologi Sistem Informasi Semester PTA 2017/2018 Kelas
4KA10
Nama : Dini
Aprillia
Kelas :
4KA10
NPM :
13114176
1. Sebutkan dan jelaskan faktor-faktor apa saja yang
menjadi latar belakang pengamanan sumber daya (fisik dan abstrak) yang terdapat
pada perangkat-perangkat teknologi informasi yang dimiliki kalangan
pribadi!
Jawab: Sumber daya sistem komputer adalah semua
komponen di sistem komputer yang dapat memberi manfaat. Sumber daya sistem
komputer terdiri dari :
A. SUMBER DAYA FISIK
Sumber daya fisik adalah semua komponen yang ada
dalam sitem komputer yang dapat memberikan manfaat dan secara fisik dapat kita
lihat. Contoh :
- Keyboard, bar-code reader
- Mouse, joystick, light-pen, track-ball, touch-screen dan perangkat-perangkat penunjuk (pointing device) lain
- Floppy dsik drive, harddisk, tape drive, optical disk, CD ROM drive, dan perangkat-perangkat penyimpan data sekunder lain
- Layar monitor baik CRT, LCD, dan perangkat-perangkat display lain
- Printer
- Modem, ethernet Card, PCMCIA, dan alat-alat komunikasi lain
- Memori akses acak (RAM = Random Acces Memory), chace memory, register, dan memori- memori volatile lain
- Perangkat - perangkat multimedia seperti kamera, sound card, radio, dan sebagainya
- Perangkat - perangkat grafis seperti digitizer, scanner, plotter, dan sebagainya
- Perangkat - perangkat pengendalian proses yang terhubung ke komputer yaitu sensor - sensor dan aktuator – actuator dan sebagainya
B. SUMBER DAYA ABSTRAK
Sumber daya abstrak yang terdiri dari: data sebagai
sumber daya abstrak, contohnya:
- PCB (progran cotrol block) untuk mencatat dan mengendalikan proses
- Berkas (file) sebagai penyimpan data atau program
- Semaphore untuk pengendalian sinkronisasi proses-proses.
- Tabel segmen, table page, i-node, FAT untuk pengendalian memori.
Program merupakan kumpulan instruksi yang dapat
dijalankan oleh sistem computer. Contoh bentuk program dapat berupa utilitas
atau aplikasi untuk mencapai tujuan komputasi (pengolahan) tertentu. Contoh:
- Data
- PCB (Process Control Block), untuk mencatat dan mengendalikan proses
- Tabel segmen, tabel page, i-node, FAT untuk pengendalian memori
- Berkas (file) untuk penyimpanan data atau program
Dan faktor-faktor yang melatar belakangi adanya
pengaman teknologi informasi adalaah :
- Software - software bajakan besar kemungkinan mengandung virus dari komputer tempat software tersebut digandakan bila komputer asal tersebut telah terjangkiti virus.
- Flasdisk atau CD juga merupakan media virus memasuki sIstem komputer kita. Baik flasdisk atau CD dari badan-badan yang terpercaya ataupun tidak. Flasdisk atau CD dapat mengandung virus, oleh karena itu sebaiknya discan dahulu dengan anti virus update terbaru sebelum digunakan.
- Email-email dari internet, karena tidak tertutup kemungkinan email tersebut memuat script virus atau bahkan mengandung attachment berupa program terinfeksi virus.
- Anti Virus, sifat beberapa anti virus yang hanya mengadakan pengujian pada awal byte, tidak melakukan proses self-chek, program virus dapat diuninstall dan tidak memiliki batas kadaluarsa adalah potensial digunakan untuk penyebaran virus computer. makanya beow n sis harus rajin-rajin update anti virus.
2. Metode/cara apa saja yang digunakan untuk
mengamankan sumber daya (fisik dan abstrak) yang terdapat pada
perangkat-perangkat teknologi informasi!
Jawab: Pada
umunya, pengamanan dapat dikategorikan
menjadi dua jenis: pencegahan
(preventif) dan pengobatan
(recovery). Usaha pencegahan dilakukan
agar sistem informasi tidak
memiliki lubang keamanan, sementara
usaha-usaha pengobatan dilakukan apabila lubang
keamanan sudah dieksploitasi. Pengamanan sistem informasi dapat dilakukan
melalui beberapa layer yang berbeda. Misalnya
di layer “transport”, dapat digunakan “Secure
Socket Layer” (SSL). Metoda ini umum digunakan untuk server web.
Secara fisik,
sistem anda dapat juga diamankan dengan
menggunakan “firewall” yang memisahkan sistem
anda dengan Internet. Penggunaan teknik enkripsi dapat
dilakukan di tingkat aplikasi sehingga data-data anda atau e-mail anda tidak
dapat dibaca oleh orang yang tidak berhak.
- Mengatur akses (Access Control)
Salah satu
cara yang umum digunakan untuk mengamankan
informasi adalah dengan mengatur akses ke informasi melalui mekanisme
“authentication” dan “access control”. Implementasi
dari mekanisme ini antara lain dengan menggunakan “password”. Di sistem UNIX dan
Windows NT, untuk menggunakan sebuah sistem atau komputer,
pemakai diharuskan melalui
proses authentication dengan menuliskan
“userid” dan “password”. Informasi yang
diberikan ini dibandingkan dengan user id dan password yang berada di sistem. Access control ini
biasanya dilakukan dengan mengelompokkan pemakai
dalam “group”. Ada group yang berstatus
pemakai biasa, ada tamu, dan ada juga
administrator atau super user yang
memiliki kemampuan lebih dari
group lainnya. Pengelompokan ini disesuaikan dengan kebutuhan dari
penggunaan sistem anda.
- Shadow Password
Salah satu
cara untuk mempersulit pengacau untuk
mendapatkan berkas yang berisi password (meskipun terenkripsi) adalah
dengan menggunakan “shadow password”.
Mekanisme ini menggunakan berkas /etc/shadowuntuk menyimpan encryptedpassword, sementara kolom password di
berkas /etc/passwd berisi karakter “x”. Berkas /etc/shadow
tidak dapat dibaca secara langsung oleh pemakai biasa.
- Menutup servis yang tidak digunakan
Seringkali
sistem (perangkat keras dan/atau perangkat
lunak) diberikan dengan beberapa servis
dijalankan sebagai default. Sebagai
contoh, pada sistem UNIX servis-servis berikut sering dipasang dari vendornya:
finger, telnet, ftp, smtp, pop, echo, dan seterusnya. Servis tersebut tidak
semuanya dibutuhkan. Untuk
mengamankan sistem, servis yang tidak
diperlukan di server (komputer) tersebut sebaiknya dimatikan.
- Memasang Proteksi
Untuk lebih
meningkatkan keamanan sistem informasi, proteksi
dapat ditambahkan. Proteksi ini dapat berupa filter (secara umum) dan yang
lebih spesifik adalah firewall. Filter dapat
digunakan untuk memfilter e-mail, informasi, akses, atau
bahkan dalam level packet.
- Firewall
Firewall
merupakan sebuah perangkat yang diletakkan
antara Internet dengan jaringan internal
Informasi yang keluar atau masuk harus melalui firewall ini. Tujuan utama
dari firewall adalah untuk menjaga (prevent) agar akses (kedalam
maupun ke luar) dari orang yang
tidak berwenang (unauthorized access) tidak dapat dilakukan. Konfigurasi dari
firewall bergantung kepada kebijaksanaan (policy) dari organisasi yang
bersangkutan, yang dapat dibagi menjadi dua jenis:
- Apa-apa yang tidak diperbolehkan secara eksplisit dianggap tidak diperbolehkan (prohibitted).
- Apa-apa yang tidak dilarang secara eksplisit dianggap diperbolehkan (permitted).
- Backup secara rutin
Seringkali
tamu tak diundang (intruder) masuk ke
dalam sistem dan merusak sistem dengan menghapus berkas-berkas yang
dapat ditemui. Jika
intruder ini berhasil menjebol
sistem dan masuk sebagai
super user (administrator), maka ada
kemungkinan dia dapat menghapus seluruh berkas. Untuk
itu, adanya backup yang dilakukan secara rutin merupakan sebuah hal
yang esensial. Bayangkan apabila yang dihapus oleh tamu ini
adalah berkas penelitian, tugas
akhir, skripsi, yang telah
dikerjakan bertahun-tahun. Untuk sistem yang sangat esensial, secara berkala
perlu dibuat backup yangletaknya berjauhan secara
fisik. Hal ini
dilakukan untuk menghindari hilangnya data
akibat bencana seperti kebakaran,
banjir, dan lain sebagainya. Apabila data-data dibackup akan tetapi diletakkan
pada lokasi yang sama, kemungkinan data akan hilang jika tempat yang
bersangkutan mengalami bencana seperti kebakaran.
- Penggunaan Enkripsi untuk meningkatkan keamanan
Salah satu mekanisme untuk meningkatkan keamanan adalah denganmenggunakan
teknologi enkripsi. Data-data yang
anda kirimkan diubah sedemikian rupa sehingga tidak mudah disadap.
Banyak servis di Internet yang masih
menggunakan “plain text” untuk
authentication, seperti penggunaan pasangan
userid dan password. Informasi ini dapat
dilihat dengan mudah oleh program penyadap atau pengendus (sniffer).
3. Jelaskan tentang kegunaan pentingnya mengupdate
sistem operasi dan aplikasi teknologi informasi!
Jawab:
a. Untuk Stabilitas Sistem Meningkat
Jika komputer anda sering crash, hang ataupun lag mungkin dengan windows update masalah tersebut dapat terselesaikan karena masalah tersebut teratasi dengan update yang anda install.
Jika komputer anda sering crash, hang ataupun lag mungkin dengan windows update masalah tersebut dapat terselesaikan karena masalah tersebut teratasi dengan update yang anda install.
b. Untuk Fungsionalitas Baru
Dengan windows update, Windows anda mungkin akan
memiliki Interface baru, aplikasi baru, fungsi baru dan masih banyak lagi.
Apalagi jika update tersebut adalah update Service Pack. Seperti hal nya
windows 8.1 saya, setelah saya update, ada penambahan fitur & fungsi baru
seperti tombol sleep, shutdown dan restart di menu start, tombol exit, minimize
di aplikasi metro dan teks secure boot di desktop hilang.
DAFTAR PUSTAKA: